.....Sekedar masukan, bahwa bangsa ini bangsa besar. Sungguh aneh jika tidak
ada 11 pemain top di antara ratusan juta penduduk. Bayangkan dengan
Singapura yang tidak lebih besar dari kota Jakarta. Bagaimana
mencarinya, tidak susah. Cukup memantau bagaimana anak-anak remaja usia
berkompetisi di tingkat nasional. Lihat bagaimana Danone Nations Cup
yang membanggakan Indonesia dengan salah satu SSB-nya menjadi juara
dunia. Putra-putra usia SD yang pandai mengolah kulit bundar, bekerja
sama dalam bermain dan mental baja telah membuat kita bangga. Lihat juga
bagaimana Hanif Sjahbandi yang berlatih di Manchester United Junior
asuhan Ole Gunnar Solkjaer. Ya, sekali lagi seyogyanya pemain berbakat
di negeri ini tidak hanya mereka, masih banyak jika PSSI mampu
mencarinya.
Bukan soal gengsi, bukan juga soal anti pemain lokal. Kita lihat data
mencengangkan ini. Data pemain-pemain keturunan dan berdarah Indonesia
yang kini menjadi pemain super di Eropa.
Kiper:1. Donovan Partosoebroto.
Pemain berusia 18 tahun ini kini membela tim Ajax junior.
Belakang:
2. Lucien Sahetapy.
Pemain dengan posisi bek tengah ini pada awalnya bermain di klub Groningen pada tahun 1993. lalu pindah ke tim Divisi 1 Liga Belanda, BV Veendam.
3. Raphael Tuankotta. Pemain muda berusia 22 tahun ini kini memperkuat BV Veendam Junior.
4. Estefan Pattinasarany.
Pemain ini baru berusia 18 tahun dan kini masih memperkuat AZ Alkmaar Junior.
5. Michael Timisela.
Pemain ini merupakan pemaian muda berbakat yang
dimiliki tim Ajax Amsterdam. Di usianya yang memasuki 20 tahun, pemain kelahiran Paramaribo, Suriname ini telah menembus masuk ke tim
utama Ajax.
6. Christian Supusepa.Pemain muda berusia 19 tahun ini, kini memperkuat tim Ajax Junior.
7. Justin Tahapary.
Pemain kelahiran 23 Mei 1985 ini sejak tahun 2004 telah memperkuat FC Eindhoven.
8. Marvin Wagimin.
Pemain yang baru berusia 18 tahun ini masih memperkuat tim VVV-Venlo di Divisi Satu Liga Belanda.
9. Peta Toisuta.
Pemain berdarah Maluku ini kini memperkuat tim Zwolle di liga Belanda.
10. Tobias Waisapy.
Pemain berusia 18 tahun ini kini memperkuat tim Feyenord Junior.
11. Jefrey Leiwakabessy.
Bek kiri kelahiran Arnhem ini sejak tahun
1998 telah memperkuat NEC Nijmegen. Dan sempat mencicipi timnas
junior Belanda.
12. Raymon Soeroredjo. Pemain kelahiran Oss 18 tahun yang lalu ini kini memperkuat tim Vitesse Junior.
13. Yoram Pesulima.
Bek kiri kelahiran 9 Maret 1990 ini kini memperkuat tim Vitesse Junior.
Tengah:
14. Raphael Supusepa.
Gelandang kiri yang lahir di kota Wormerveer kini memperkuat tim MVV Maastricht. Pemain jebolan Ajax ini sebelum bermain di MVV sempat bermain di tim Excelsior dan Dordrecht.
15. Levi Risamasu.
Pemain kelahiran Nieuwerkerk ini pernah memperkuat
NAC Breda selama 4 musim sebelum pindah ke tim AGOVV divisi satu Liga
Belanda.
16. Marciano Kastoredjo.
Gelandang yang juga bisa berperan sebagai
bek kiri ini sebelum bergabung bersama tim De Graafschap pernah
bergabung bersama tim Utrecht Junior.
17. David Ririhena.
Bek ataupun gelandang kiri mampu dijalani oleh
pemain yang kini memperkuat TOP Oss di divisi satu Liga Belanda.
18. Joas Siahaija.
Gelandang tengah kelahiran Maastricht 22 tahun
yang lalu ini kini memperkuat kota kelahirannya, MVV.
19. Irfan Bachdim. Skuad inti tim HFC Haarlem.
20. Radja Nainggolan.
Bermain di Piacenza Primavera. Pinjaman dari
tim Germinal B. di liga Belgia. > di fm 09 muncul jd rising star.
Depan:
21. Ignacio Tuhuteru.
Pemain senior berusia 33 tahun ini kini
memperkuat Go Ahead Eagles. Sebelumnya pemain jebolan Ajax Junior ini
sempat malang melintang di beberapa klub seperti RBC Roosendaal,
Dalian Shide China, Sembawang Singapura, Zwolle, Heerenveen, dan FC
Groningen.
22. Ferdinand Katipana.
Pemain kelahiran Amersfoort 26 tahun silam
ini sebelum bergabung bersama Haarlem, sempat bergabung di tim
Utrecht Junior dan Cambur Leeuwarden.
- Radja Nainggolan (sempet pake no.10 di Piacenza serie B italy)
- Irfan Bachdim (skuad junior FC Utrecht)
- Irvin Museng (pemain inti di tim junior FC Omniworld, ex ajax, top score danone nation cup) sekarang di pro duta fc>> harapan indonesia di masa akan dtg, asli indo neh kagak blasteran.
- Peta Toisuta (main di Zwolle)
- Gaston Salasiwa,(AZ Alkmaar junior)
- Jeffrey Flohr, (maen di ADO Den Haag)
- Noah Chaniago (main di klub Divisi III Prancis Bertram North), padang asli coy!!!
- Donovan Partosoebroto (kiper inti Ajax junior)>>mantep neh jd kiper timnas
- Lucien Sahetapy. (main Divisi1 Liga Belanda, BV Veendam)
- Raphael Tuankotta. (BV Veendam Junior)
- Estefan Pattinasarany (AZ Alkmaar Junior) siapainya rony pattinasarni neh??
- Michael Timisela. (tim utama Ajax) pernah liat maen di ajax…
- Christian Supusepa. (Ajax Junior)
- Justin Tahapary. (FC Eindhoven)
- Marvin Wagimin. (VVV-Venlo junior)
- Peta Toisuta. (Zwolle di liga Belanda)
- Tobias Waisapy (Feyenord Junior)
- Jefrey Leiwakabessy. (NEC Nijmegen/ timnas junior belanda)
- Raymon Soeroredjo. (Vitesse Junior)
- Yoram Pesulima. (Vitesse Junior)
- Raphael Supusepa. (MVV Maastricht)
- Levi Risamasu (NAC Breda selama 4 musim)
- Marciano Kastoredjo. (De Graafschap)>>> semarang bgt namanya, hahahha….
- David Ririhena. (TOP Oss di divisi satu Liga Belanda) >>> jadi inget nama lengkap markus horison kiper kita (markus horison ririhena) saudaraan kali yah…
- Joas Siahaija (MVV) >> marga batak neh..
- Ignacio Tuhuteru. (Go Ahead Eagles) legenda indo di belanda neh!!
- Ferdinand Katipana. (Haarlem)
- Bobby Petta (Adelaide United)
- Demy de Zeeuw (Az Alkmaar)
- Denny Landzaat (Wigan Athletic FC)
- Giovanni van Bronckhorst (Feyenoord Rotterdam)
- Jeffrey de Vischer (Aberdeen FC)
- Jeffrey Leiwakabessy (Allemania Aachen)
- Johnny Heitinga (Ajax Amsterdam)
- Michael Mols (Feyenoord Rotterdam)
- Michael Timisela (VVV Venlo)
- Quido Lanzaat (FC CSKA Sofia)
- Robin van Persie (Arsenal FC) yg ini nenek buyutnya org surabaya…
- Sigourney Bandjar (Excelsior Rotterdam)
- Phil Adam Cave (ex-Newcastle United junior)
A (U-19)
- Stefano Lilipaly = fc utrecht
- Christian Supusepa = ajax amsterdam
- Tim Hattu = vvv venlo
- Jeffrey Hen = vvv venlo
- Xander Houtkoop = sc Heerenveen
- Edinho Pattinama = nac breda
- Gaston Salasiwa = az alkmaar
- Giovanni Kasanwirjo = ajax amsterdam
- Raymond Soeroredjo = vitesse/agovv
- Tobias Waisapy = feyenoord rotterdam
- Jordao Pattinama = feyenoord Rotterdam
- Abel Tamata = psv eindhoven
- Yael Heatubun = fortuna sittard
- Django Ngutra = GA eagles deventer
- Richie Pairun = cambuur Leeuwarden
- Ruben Wuarbanaran = fc Den Bosch
- Daniel Salakory = fc Den Bosch
- Govanni Wilikin = top oss
- Anice Waisapy = vvv venlo
- Cayfano Latupeirissa = nec nijmegen
- Estefan Pattinasarany = az alkmaar
- Joey Latumalea = fc groningen
- Yoram Pesulima = vitesse/agovv
- Marciano Leuwol = vitesse/agovv
- Stevie Hattu = vvv venlo
- Sonny Luhukay = vvv venlo
- Masaro Latuheru = feyenoord rotterdam
- Ferd Pasaribu = fortuna sittard
- Jair Behoekoe Nam Radja = rkc waalwijk
- Marinco Hiariej = bv veendam
- Graham Bond = fc omniworld
- Brandon Leiwakabessy = nec nijmegen
- Jordi Tatuarima = nec nijmegen
- Levi Raja Boean = nec nijmegen
- Rychto Lawalata = nec nijmegen
- Benjamin Roemeon = vitesse/agovv
- Delano Haulussy = GA eagles deventer
- Ricarco Malaihollo = GA eagles deventer
- Jordi Rakiman = cambuur leeuwarden
- Kevin Pairun = cambuur leeuwarden
- Silgio Thenu = feyenoord rotterdam D1 BVO (U-13)
- Niaz de Coninck = feyenoord rotterdam D1 BVO (U-13)
- Tom Titarsolej = psv eindhoven D3 (U-11)
- Jamarro Diks = vitesse/agovv D1 (U-13)
- Kevin Diks = vitesse/agovv D2 (U-12)
- Jerah Hukom = Vitesse/agovv D2 (U-12)
- Shayne Pattynama = ajax amsterdam E3 (U-10)
- Nathan Haurissa = fc den bosch D2 (U-12)
- Sereno Latuhihin = fc den bosch D3 (U-11)
- Donovan Partosoebroto sekarang menjadi asisten pelatih U-13 klub amatir HOOFDDORP,
- Raphael Tuankotta main di klub amatir vv Holwierde,
- Marvin Wagimin (klub amatir Venlosche Boys A1),
- Petu Toisuta (klub amatir WSV Apeldoorn),
- Marciano Kastoredjo (klub amatir Haaglandia Rijswijk ZH),
- Ignacio Tuhuteru (klub amatir ROHDA Raalte),
- Raphael Supusepa sudah mengundurkan diri dari MVV alasan keluarga
Sedangkan yang paling populer adalah Empat anak muda Indonesia kini
tengah merumput di Liga Eropa. Mereka antara lain tengah merumput di
Liga Belanda dan Jerman. Anak anak muda itu antara lain :
1. Irfan Bachdim (FC Utrecht Belanda)
Irfan besar di Belanda, dia keturunan Jawa - Belanda. Sejak kecil udah
dituntun untuk menjadi pemain bola proffesional oleh kedua orang tuanya.
Sewaktu kecil sempat bermain di PSV Eindhoven junior, namun
perkembangan anak muda yang kini berusia 18 tahun ini dinilai stagnan
sehingga dipecat dari PSV. untung FC Utrecht langsung menggaetnya sampe
sekarang.
Posisinya Gelandang Serang, dan kelebihannya adalah tendangan bebas.2. Radja Nainggolan (Feyeenord Roterdam)
Radja juga senasib dengan Irfan. posisinya pemain tengah dan sayap (kalo gak salah)…
3. Irvin Musseng (Ajax Amsterdam)
Ini yang paling sensasional. baru berusia 13 tahun. Setelah menjadi Top
Scorer pada piala dunia danone U-13 pemandu bakat Ajax mencium bakat
pemain ini. Ia diajak untuk seleksi masuk sekolah Ajax dan lolos setelah
mengalahkan ratusan anak anak lainnya dari seluruh dunia. Ia pun kini
tengah merasakan bermain di klub junior Ajax yang dikenal sebagai tim
junior atau sekolah sepakbola terbaik di dunia karena telah melahirkan
banyak pemain berbakat seperti Van Der Sar, Seedorf, Van Basten dan
lainnya.
Posisi nya Striker.
4. Febrianto Wijaya (VFB Stutgart Jerman)Bergabung karena link dari om nya di Jerman. dia mantan Kapten timnas U-17. Posisi Striker.
Juga, siapa yang tidak kenal Robin van Persie, Giovanni van Bronckhorst,
John Heitinga, Wilfred Bouma, Denny Landzaat, dan Roy Makaay ? Dalam
dunia sepakbola mereka adalah bintang-bintangnya Tim Oranye Belanda.
Robin van Persie adalah kapten dan striker andalan Arsenal di English
Premier League, pemain kelahiran Rotterdam berwajah melayu dan seorang
muallaf ini juga merupakan striker andalan Timnas Belanda. Giovanni van
Bronckhorst adalah kapten Timnas Belanda yang tampil di Piala Dunia
2010 mendatang, dia pernah menjadi pemain sayap andalan Barcelona dan
Arsenal, saat ini dia bermain di Feyenord.
John Heitinga adalah bek
andalan Timnas Belanda dan Everton,
Wilfred Bouma bermain di Aston
Villa,
Denny Landzaat bermain di Feyenord, sedangkan
Roy Makaay yang
saat ini juga bermain di Feyenord, pernah menjadi mesin gol Bayern
Muenchen di Bundesliga dan Champions League, serta memperoleh European
Golden Boot pada musim 2002-2003, penghargaan bagi top skor di Liga
Eropa.
Meski nama-nama mereka berbau kompeni, siapa sangka mereka adalah
keturunan Indonesia. Di darah mereka masih mengalir darah melayu, entah
dari ayah-ibu atau kakek-nenek mereka. Sisa ke-indonesia-an mereka masih
terlihat jelas pada wajah melayunya Robin van Persie, wajah Ambon dan
kulit sawo matangnya Giovanni van Bronckhorst, John Heitinga, Wilfred
Bouma, Denny Landzaat dan Roy Makaay.
Sudah bukan barang baru jika banyak saran dan masukan untuk
menasionalisasi pemain-pemain junior di atas membela tanah leluhurnya.
Irfan Bachdim bahkan pernah berlatih meskipun dengan alasan kurang
jelas, PSSI mencoretnya. Jadi Intinya adalah, mengapa PSSI tidak mencoba
memantau sekaligus menjamin mereka berbaju timnas di masa depan
bergabung bersama Syamsir Alam dkk yang kini diproyeksikan menjadi
Timnas masa depan Indonesia, kita minimal bangga tentang itu. Bahwa darah-darah negeri ini
telah mengalir dalam lapangan rumput eropa dan dunia. Mari kita tinjau
ulang. Apakah kita malu jika mereka berbaju merah putih bermain bola di
Gelora Bung Karno.
Bravo Indonesia,
Affa
Sumber: http://hiburan.kompasiana.com/gosip/2010/03/09/surat-untuk-pssi/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar